★★ AliceNine Indonesian FansSite ★★: Juli 2012

Ciri-ciri umum dari dua orang yang berasa dari generasi yang sama?
―― Pokoknya, apapun yang ingin kalian bicarakan, tak apa-apa. Rencananya adalah, bebas berbincang-bincang selama 30 menit.
【RUKI】 Ahahaha. Tantangan yang tinggi ya. :D Aku benar-benar gemetaran. :D

【Shou】Tekananku bertambah lho.

【RUKI】 Mari santai saja :D Ini sebaiknya tidak menjadi lebih berat. Rencana ini.

―― Kalau memang itu yang kalian inginkan, saya mengerti :D
【RUKI】 Yosh. Ok. Sebelumnya, mohon bantuannya, ya.

【Shou】 Ah, maafkan aku.

【RUKI】 Kenapa kau tiba-tiba minta maaf! :D

【Shou】 Oh, tidak, tidak. Maafkan aku :D

【RUKI】 Itulah kenapa! :D

【Shou】Tidak :D Ini adalah pertama kalinya kita berbincang-bincang empat mata seperti ini. Seperti yang kuduga, aku gugup. Kita pernah berbincang-bincang seperti ini bersama dengan personel yang lain, tapi ini adalah pertama kalinya aku berbincang-bincang seperti ini.

【RUKI】 Benar juga. Ini pertama kalinya kita dapat kesempatan bertatap muka. Sekarang aku baru sadar.

【Shou】Tahun saat band-ku baru mulai, the GazettE-san sudah berjalan kira-kira satu tahun. Pada hari yang sama, kami pernah dapat kesempatan untuk tampil di panggung livehouse seperti di Takadanobaba Phase. Saat itu kami masih seperti band yang kekanak-kanakan, tapi waktu itu the GazettE-san sudah menjadi band yang luar biasa. “Mereka sudah begitu hebat ya waktu itu.” seperti itulah yang kurasakan.

【RUKI】 Tunggu, tunggu. Akan lebih baik kalau nada suaramu diturunkan sedikit, Shou-kun :D

―― Ah, kurasa itu tugas RUKI-kun :D
【Shou】 Ah, maafkan aku. Aku memang agak kaku :D Ah, tambahan lagi, dia benar-benar senior yang hebat.

【RUKI】 Tunggu, tunggu sebentar :D Jangan perlakukan orang lain seakan-akan mereka itu orang tua! Kita ini dari generasi yang sama.

【Shou】 Yah, walaupun keadaannya seperti itu.

【RUKI】 Lagipula, sebelum Alice Nine terbentuk, saat Shou masih di band yang sebelumnya, aku sudah tahu keberadaannya, walaupun kami tidak pernah berbincang-bincang satu sama lain.

【Shou】 Terima kasih!

―― Karena the GazettE terbentuk pada tahun 2002, dan Alice Nine 2004 ya. Berbicara tentang band-band, Anda lebih senior dua tahun ya.
【RUKI】 Ya, ya. Aku hanya bilang aku bukan seniornya dalam hal umur.

【Shou】 Bukan, tapi, seperti yang diperkirakan, dua tahun itu jarak yang besar. Aku membentuk band visual kei-ku pertama kali di tahun 2002. Itu karena kami benar-benar masih kekanak-kanakan.

―― Saat kalian berdua baru mulai saling mengenal, kesan apa yang kalian lihat pada saat itu?
【Shou】 Tidak, aku benar-benar tidak mau membicarakan itu.

【RUKI】 Kenapa tidak! :D Tapi kita memang tidak pernah berbincang-bincang, jadi aku tidak terlalu menangkap kesannya. Hanya ada satu kesan yang aku lihat saat kita masuk ke perusahaan kita yang sekarang (PS COMPANY). Walaupun begitu, bagaimanapun juga, semuanya terlihat besar! Itulah kesan pertama yang kupikirkan :D

―― Dengan pengecualian Hiroto, kan.
【RUKI】 Ah, itu benar :D Itu karena orang-orang di band-ku memang agak pendek. Kami dan Alice Nine masuk ke dalam lift bersama, dan di dalam, kami merasa seperti dikuasai :D Uruha adalah yang paling tinggi di band-ku, tapi dia masih bukan tandingan Shou-kun. Pada hari aku berdiri di samping Tora, aku benar-benar merasa tertindas :D

【Shou】 Soalnya Tora memang yang paling tinggi di Alice Nine, kira-kira tingginya 182 cm.

【RUKI】 182 cm! Aku merasa seperti berada di dalam dunia kerajaan Gulliver.

【Shou】 Ahahaha. Kerajaan Gulliver :D

―― Tapi, berbicara tentang struktur keluarga, RUKI adalah yang paling muda dari dua bersaudara laki-laki, dan Shou-kun adalah anak sulung dan punya adik perempuan, kan? Hari ini peran anak sulung dan anak bungsu tertukar :D
【RUKI】 Ah, begitukah. Hari ini, walaupun nuansa senior-junior itu terasa terbalik, pada kenyataannya, sifatku lebih cenderung seperti seorang adik, lho :D

―― Sepertinya kalian berdua tumbuh dalam keluarga yang sama-sama keras ya.
【RUKI】 Benar, keluargaku memang keras.

【Shou】Keluargaku juga.

―― dan walaupun begitu, kalian berdua menjadi pemain band…
【RUKI】 Ahahaha. Itu adalah reaksi, reaksi :D Ini adalah hasil yang muncul dari lingkungan yang keras seperti itu. Aku bahkan tidak boleh mewarnai rambutku. Apakah keluarga Shou-kun juga keras seperti itu?

【Shou】 Ya, peraturannya sangat ketat. Aku harus belajar, dan belajar, dan setelah itu, saat di SMP, muncullah perasaan ingin memberontak itu. Walaupun sikap introvert itu masih belum berubah sejak saat itu…

【RUKI】 Shou-kun, introvert, ya :D.

【Shou】 Itu benar. Apakah aku tidak terlalu memancarkannya!

【RUKI】 Be..begitu ya… Itu hal yang susah untuk dijelaskan, bukan? :D Tapi sekarang kau berkilauan, karena kau seorang vokalis :D Ngomong-ngomong, apakah aku juga berkilau? :D

【Shou】 Tidak, itu juga termasuk reaksi. Kurasa itu tepat sekali karena adanya bagian yang suram di dalam hatiku, aku mencari cahaya. Waktu di SMA, aku bergabung dengan klub basket, tapi karena ada kecelakaan, aku jadi tidak bisa ikut serta dalam pertandingan lagi, dan itulah titik balikku.

【RUKI】 Kau pernah kecelakaan?

【Shou】 Iya. Terjebak di dalam mobil, tidak bisa mengikuti pertandingan, jadi tidak bisa melakukan apapun, dan ketika di depan mata menjadi semakin gelap, aku jadi mati rasa saat melihat video LUNA SEA-san yang ada di Shibuya Stadium. Itu waktu SMP kelas 3, ya. Dari sana aku bisa melihat cahaya.

【RUKI】 Aku mengerti. Jadi bukan basketball.

【Shou】Iya. Bukan basketball. Ini dia! Itu yg aku pikir. RUKI-san juga mengikuti LUNA SEA-san, ya?

【RUKI】Tentu saja, tentu saja. Bicara masalah itu, kita tiba pada omongan soal akar musik ya.

【Shou】Iya, kan.

【RUKI】Itu, walaupun aku pikir, aku tidak merasa bahwa alur obrolan sampai saat ini adalah obrolan yang sesuai. Tapi Shou-kun dari tadi bicaranya ditahan-tahan. Ayo, yang semangat donk~ Bicaralah lebih terbuka lagi~

【Shou】Ah, iya. Maaf!

【RUKI】 Hey, kamu masih kaku :D Sebentar, bagaimana kalau kita ganti temanya jadi 『Meeting untuk mengungkap Shou-kun』:D?

【Shou】Tidak, tidak. Setiap Ruki-san berkata dengan jujur pun, kalau minum dengan tidak benar itu mustahil, kan :D

【RUKI】 Bicaralah lebih terbuka! Kaku kaku kaku! Tapi, ini juga karakter Shou-kun, ya. Karena itu adalah dasar dari kepribadianmu. Itu adalah salah satu poin kuat dari Shou-kun. Di samping itu, dalam generasi kita, dalam konteks hubungan senior-junior tetap ada generasi yang begitu kaku sampai mempengaruhi kita, kan. Dalam hal itu, karena kita berasal dari generasi yang sama, aku bisa mengerti.

--Karena itu juga karakter dasar RUKI-kun, ya.
【RUKI】 Kepribadianku, kepribadianku. Walaupun aku sendiri yang berkata begini, itu betul-betul kepribadianku juga.

【Shou】Iya, ya. Tidak, tapi, karena setelah bertahun-tahun masuk ke perusahaan, jadi punya sifat yang kaku :D Waktu baru saja masuk ke perusahaan, aku pikir aku tidak begitu kaku seperti sekarang, lho. Karena dulu aku bodoh :D Tapi, aku pribadi dalam band jadi selalu serius agar bisa menghadapi satu sama lain, semakin dilakukan, pasti akan bisa sehebat para senpai, kan. Dengan melakukan itu, kesopanan pun lama-lama jadi semakin dalam.

【RUKI】 Yah. Kami pun begitu, ketika Alice Nine masuk ke kantor perusahaan, mereka terlihat masam dan berjalan lurus ke depan. Sepertinya mereka mengeluarkan aura yg mengatakan 'jangan dekati aku'.

【Shou】Saat pertama kali, aku tidak bisa mendekat, ya. Takut.

【RUKI】Saat pertama kami masuk kantor, karena kami datang dari lingkungan yang berstruktur vertikal, kami benar-benar tidak ramah. Aku rasa mungkin kami mengeluarkan aura seperti, "jangan bicara pada kami!" Kesan seperti itu mungkin tertinggal pada Shou-kun ya :D Sekarang kami sudah dewasa, jadi lebih rendah hati, ketika pertama bertemu orang misalnya, aku jadi kaget, "tanpa disangka2 ternyata dia asik diajak bicara ya!"

【Shou】Ahahaha. Tapi, menurutku itu adalah hal yg penting dalam struktur vertikal, lho. Aku tidak berpikir itu adalah sesuatu yg salah.

【RUKI】Iya, ya. Walaupun tidak pernah muncul di khalayak ramai, aku juga berpikir bahwa yg disebut dg berdiri sebagai orang atas itu, adalah sesuatu yang umum dan penting, walaupun sebagai orang yang hidup di atas. Dengan artian seperti itu, pada posisi seperti itu Shou-kun pasti tidak akan membelok, kesan yang tertangkap adalah laki-laki yg berbeda, ya. Aku mendengar pembicaraan dari sekeliling, bahwa walaupun Shou-kun itu memiliki aura yg lembut, tetapi kalau marah akan menjadi orang pertama yg akan berubah seperti seorang raja iblis, ya :D

【Shou】Ahahaha. Tidak, tidak.

-- Biasanya ramah, tapi tanpa disangka2 keras kepala ya, Shou-kun :D
【Shou】Iya. Benar-benar keras kepala, ya.

【RUKI】 Aku pikir itu bagus. Kalau tidak begitu justru tidak baik. Oleh karena itu sekarang ini tidak baik. Karena aku sekarang tiap membuka mulut, hanya bisa berkata, "Orang2 muda zaman sekarang!"

【Shou】Ah, aku juga! Sebenarnya, ada banyak hal yang aku pikirkan!

【RUKI】 Kalau pembicaraan seperti itu, mau sesering apa pun juga bisa. Ah, kita jadi berbicara tentang obrolan itu. Kalau aku sih tidak apa2, tapi Shou-kun dan image-nya, bagaimana? :D

【Shou】Ahahaha. Tidak apa-apa kok!

【RUKI】 Tentunya, sampai usia sekian tahun, dengan mengalami lingkungan yg berstruktur vertikal, pasti berpikiran begitu ya. Kalau kamu itu termasuk yang "level pemalu, kan!". "Karena aku ceroboh......" itu sebutan levelnya, kan.

【Shou】Iya, iya. Benar-benar bisa dimengerti. "Perkenalkan diri dengan baik!" itu yg kupikirkan.

【RUKI】 Begitulah. Walaupun merasa malu, paling tidak sapalah! Seperti itu, ya. Hiduplah dengan lebih stoic! begitu. Sebentar, Shou-kun, ceritakanlah soal itu.

--Ah, melarikan diri :D

【RUKI】 Tidak, tidak, dari tadi cuma aku yg berbicara :D

【Shou】Sebenarnya, anak jaman sekarang itu menurutku masih kurang kalau hanya dengan usaha tanpa lelah dan menumpuk sesuatu.

【RUKI】 Ahahaha. Muncul juga! Pembicaraan ini jadi seperti diskusi orang tua. Teruskan, teruskan!

【Shou】Itu seperti jalan keluar kehidupan yang menyenangkan, yang rasanya selalu dicari.

【RUKI】 Begitulah. Benar sekali. kalau kami sudah mendekati masa weekend, tapi 'yutori generation' ini baru saja mulai. Masa seperti itu ada. Ternyata, menurutku itu adalah salah dari 'yutori' yg seharusnya tidak boleh. Neo yutori, ya.

【Shou】Neo Yutori! Tepat! Jaman kami dulu, semua berteman baik dg saling meraih tangan untuk bersama-sama melakukan gol! Tidak ada yang seperti (masa) itu lagi ya.

【RUKI】 Tidak tidak tidak. Tidak ada yg seperti itu. Aku mengerti~ (simpati). Di masa2 kami, justru semakin berapi2. Walaupun kita saling menghormati, tetap saja kita rival kan. Menjadi lebih bersinar. Kalau tidak seperti itu, menurutku tidak ada gunanya. Di posisi yang stagnan, pikirku. Karena aku berpendapat, kita tidak akan bisa berkembang kalau tidak menghadapi krisis. Atau, harus aku katakan, Shou-kun, dengan berwajah seperti itu kamu memikirkan hal semacam ini! Mengerikan!

【Shou】Ahahaha. Biasa, kan.

【RUKI】 Tapi, di masa lalu, walau para member band berkumpul, kita menuliskan 「gagasan profesional-ku」 kan :D

【Shou】Ahahaha. Sudah ditulis, ya. Maksudnya 「Gagasan profesional ・wanita＝×」itu :D

【RUKI】 Betul, betul :D Kamu harus punya jiwa yang lapar seperti itu. Begitu menjadi major, kamu akan menjadi lebih dikenal dan sebagainya, ketika kamu datang ke company, kamu tidak boleh berpikir apakah kamu bisa menjual atau tidak. Karena, menurutku, apapun yang terjadi, kamu harus bisa terus berjuang sendiri. Walaupun kami sudah masuk company, kalau kami masing2 tidak berjuang, tidak ada kekuatan yg bisa kami keluarkan.

【Shou】Kami ada setelah the GazettE-san, dan ternyata memang ada karena sudah seperti brand PS COMPANY, ya. Yang seperti itu juga ada, selain ternyata kami memang menghormatinya. Tapi, sebaliknya, karena sejak masuk PS COMPANY, walaupun bodoh, karena kita ngga mau dibilang tidak bisa jual apa2, tetapi karena itu kita berjuang latihan setengah mati.

【RUKI】 Itu, itu! Itu juga ada kan jiwa yang lapar. Iya. Itu kalau menurutku, lho. Tapi, menurutku Alice Nine itu hebat. Demi bisa mengembangkan diri, karena menurutku agar bisa melaksanakan lagu yg baik menurut diri sendiri. Menurutku itu, benar-benar ingin menembusnya tanpa harus membelok. Karena kami pun masih belum bisa menyetujui tentang hal tidak bisa memahami. Band yg merepotkan tetapi, karena jadi bukan seperti kami kalau sampai membelok.

【Shou】Iya, kan.

【RUKI】 Seperti yg kuduga, kami serius ya :D

【Shou】Serius ya :D

--Kalian berdua, sebegitunya bukan tipe yang pandai bersosialisasi, tapi mungkin yang biasa saja, ya.
【RUKI】 Aku tidak mudah bergaul kok.

【Shou】Ah, aku juga begitu ya.

【RUKI】 Kalau aku bersama orang yg menurutku tidak menarik, sepertinya aku tidak akan bisa berbicara terlalu dalam dengannya.

【Shou】Itu juga bisa dimengerti ya.

【RUKI】Ya kan? Lain halnya kalau aku bergaul dengan orang yg perhitungan, walaupun aku ingin tahu tentang orang yg menurutku menarik, aku tidak bisa berbicara banyak dengan orang yg tidak bisa memikat minatku.

--Orang seperti apa orang yg bisa menarik minat itu?
【RUKI】 Aku mengerjakan hal2 seperti desain jaket ((CD)) dan direction, jadi aku tertarik dg orang2 di band yg melakukan hal seperti itu. Berkaitan dengan band, jika seseorang tidak tertarik dengan jaket, maka aku juga akan kehilangan minat padanya. Penting bagiku untuk menyelaraskan minat.

--Dengan artian seperti itu, Shou-kun juga pernah bekerja part time di tailor's shop, lalu semua desain visual Alice Nine pun menjadi suatu hal yg dipikulnya, ya.

【Shou】Iya, benar. Karena aku juga memikulnya, ternyata memang karena menurutku RUKI-san itu hebat. Secara pribadi, RUKI-san itu, mengerjakan konsep dengan "seandainya ini bisa terjadi, pasti bagus, ya", yg sedikit demi sedikit rasanya jadi bisa dilakukan dulu. Walaupun ada yg disebut penyesalan seperti "Uwaa~, sudah dilakukan!". Benar-benar minat yg selalu menarik kehadiran, ya. Itulah RUKI-san.

--Menurut kalian, terlihat bagaimanakah di mata para fans?
【Shou】Apakah mungkin orang yang aneh, ya?

【RUKI】Bukan itu masalahnya!

--Apakah mungkin seorang pangeran?
【RUKI】Iya, kan. Ternyata memang begitu ya. Mungkin seorang pangeran, ya.

--Walaupun RUKI-kun itu sudah pasti bukan seorang pangeran, ya.
【RUKI】Ahahaha. Aku memang bukan pangeran, ya. Walaupun aku pikir paling tidak Saga bisa seperti itu :D, Shou-kun itu bisa jadi pangeran yang sempurna ya.

【Shou】Ini saat masih kanak-kanak, waktu itu aku tidak suka kalau harus terlihat keren.

【RUKI】Mau bagaimana lagi, memang keren kan.

【Shou】Tidak, tidak. Penampilanku tidak menarik, kok. Aku benci terlihat keren, bisa menghancurkan dari diri sendiri, pada diriku sendiri.

【RUKI】Benar juga. Ada perasaan seperti itu ya. Setiap setelah melihat live, aku selalu berpikir seperti itu. Karena keren, walaupun terpaksa, tapi pada akhirnya tetap dilakukan juga karena dirasa keren.

【Shou】Tidak. Hal itu mustahil!

【RUKI】 Kamu ini pemalu ya.

【Shou】Iya, ya.

【RUKI】 Manisnya~ :D

--Sebentar lagi sudah 30 menit. Sudah tiime limit.
【Shou】Ah, satu lagi boleh! Aku hanya punya pertanyaan untuk RUKI-san.

【RUKI】Silakan, silakan :D

【Shou】Bagaimana cara mengakumulasi imej source yang RUKI-san miliki? Kalau boleh, tolong beritahu cara meregangkan antena itu. Aku, kalau diberitahu tentang hal itu, akan bisa mati dengan tenang.

【RUKI】"Mati dengan tenang":D! "Mati dengantenang" katanya :D! Tidak, di mana antena itu kutambatkan ya... khususnya, bukan karena menambatkannya ya. Aku juga tidak terlalu mendengarkan musik dan suara band. Dalam kasusku, karena desain dan musik berjalan bersamaan, jadi tidak bisa dibilang kalau antenaku ditambatkan secara masing-masing dan terpisah... ... tapi, yah, secara kacau, aku suka cerita di balik itu semua :D Aku sangat suka gosip :D karena hal seperti itu juga, aku memasukkan bermacam-macam pengetahuan :D Walau bukan tentang kehidupan sosial, tapi aku suka gosip yang tersimpan di dalam hal-hal seperti itu.

【Shou】Lirik lagu RUKI-san, menurutku selalu bisa mengeluarkan sisi kemanusian. Kalau bukan hati orang yg bersih, apakah bisa berpikir hal yg buruk itu buruk. Karena itu, RUKI-san itu benar-benar orang yg berhati bersih, aku pikir begitu setelah melihat lirik lagumu. Dalam posisiku, karena banyak lirik lagu yg cantik, sambil berpikir kebalikannya dimana itu akan menjadi kasar.

【RUKI】Begitu, ya.

【Shou】Karena itu, RUKI-san itu orang yg baik!

【RUKI】Ahahahaha. Kenapa tiba-tiba berkata seperti itu :D Tapi, terima kasih untuk sanjungannya.

【Shou】Saya ingin lebih banyak mengobrol. Lain kali, pelan-pelan tolong ajak saya untuk minum bersama!

【RUKI】Benar juga. Lain kali pelan-pelan, ya. Sebenarnya, Alice Nine berusahalah! Kami juga tentu saja akan berusaha sekuat tenaga. Tentu saja, karena aku pikir kami juga harus berusaha demi perusahaan yang mendukung kami.

【Shou】Baik. Kami akan berusaha! Kali ini terima kasih banyak!

【RUKI】Sama-sama. Waktu pergi minum-minum nanti, sedikit saja jangan berbicara yang kaku, ya :D

【Shou】Saya akan berusaha mencobanya :D

~end

Credit : Oricon style

Translate to Indonesia : @Alice9_INA & @theGazettE_INA